Ya ya ya… idealnya anda lakukan break up checking out untuk mengetahui mana yang lebih baik untuk konversi web anda. Dengan membandingkan landing page A dan B dan menghubungkannya dengan hasil yang dicapai, anda bisa jadi tahu mana yang lebih maknyus untuk peningkatan konversi situs anda.
Tapi, dari pengalaman saya selama ini, untuk meningkatkan konversi web itu tipsnya begini…
- Perbaiki copywritingnya. Salah satu cara untuk meningkatkan konversi adalah dengan memperbaiki copywritingnya. Jika copywriting situs anda buruk, bisa dipastikan konversinya pun buruk.
- Persimpel Form Opt-in. Buat yang ingin menjaring lead, pertimbangkan untuk tidak terlalu memberi banyak kotak yang harus diisi. Sebab semakin banyak isian form yang harus diisi, pasti konversinya akan turun.
- Ubah elemen-elemen web. Sebagai contoh misalnya tombol order. Coba anda ubah dan lihat bagaimana hasilnya.
- Jangan terlalu banyak pilihan. Jika anda rasa pilihan yang anda tawarkan terlalu banyak, sebaiknya coba dikurangi dan lihat hasilnya. Mengapa? Sebab terlalu banyak pilihan akan membuat calon pembeli yang semula sudah berhasrat untuk membeli, kemudian malah jadi urung membeli gara-gara kebingungan terlalu banyak pilihan yang ditawarkan.
Ada tips lainnya Pak Joko?
Tentu ada, tapi anda bisa coba ACTION-kan ini dulu. Insyaallah hasilnya akan sesuai harapan anda.
Bicara soal konversi, satu hal lagi yang penting, ingat tujuan akhirnya adalah pada peningkatan pendapatan. Jadi ketika anda sudah merombak website anda serta terjadi penurunan konversi namun pendapatan anda justru meningkat, selanjutnya tak ada yang perlu dikhawatirkan.
Salam ACTION!